Apakah Anda berencana membuka usaha budidaya ikan gabus? Perlu Anda ketahui, kualitas hasil ternak ikan begitu dipengaruhi oleh kualitas bibit ikan yang disebar. Meski memang cara perawatan juga berpengaruh, tapi kualitas bibit ikan bisa dibilang menjadi satu faktor penentu utama. Jika bibitnya bagus, maka peluang sukses panen akan semakin besar. Demikian pula sebaliknya, karena memilih bibit yang bagus menjadi rahasia sukses panen besar yang harus diperhatikan.

Tidak sulit menemukan penjual bibit ikan, di sejumlah kota-kota besar banyak tempat pembibitan ikan yang bisa dikunjungi salah satunya ada AlfaFarm. Baik Anda yang berada di pulau Jawa atau luar Jawa seperti Tarakan, Manado, atau kota-kota lainnya. Lantas bagaimana memiliki bibit ikan yang berkualitas super?

Memilih Bibit Ikan Gabus Super

Bila ingin cepat panen, Anda bisa memilih benih ikan yang sudah siap makan palet. Adapun ciri bibit ikan kualitas super mudah dikenali, berikut diantaranya:

• Benih ikan bergerak lincah dan agresif terlebih saat dikenai sentuhan.
• Secara fisik kondisi tubuh benih ikan baik tidak memiliki cacat, luka, dan organ tubuhnya pun lengkap yang bisa dilihat dari sisik yang menempel baik.
• Tidak ada penyakit yang menempel yang ditandai kulit benih ikan mulus dan licin.

Itulah beberapa ciri benih ikan gabus kualitas super. Benih yang disebar baiknya memiliki ukuran seragam. Hal ini mempertimbangkan sifat alami yang kanibal. Jika ukurannya tidak seragam benih yang kecil berisiko dimangsa benih yang lebih besar. Sebaliknya saat ukuran benih seragam, maka sifat kanibal cenderung tidak keluar. 

Jika Anda mendapatkan bibit ikan dari tempat penjual bibit ikan, maka ada kelebihan tersendiri. Di mana biasanya bibit ikan sudah disortir memiliki ukuran seragam. Benih pun sudah dikelompokkan sesuai dengan jenisnya, sehingga berpeluang besar memberi hasil panen yang memuaskan.

Untuk menebar benih tidak boleh asal, salah-salah benih tidak bisa berkembang dan malah mati. Cara yang dianjurkan yaitu meletakkan naungan di dasar kolam sebagai tempat berlindung benih-benih baru. Naungan yang dimaksud bisa bambu, potongan pralon, atau lainnya.

Pemijahan Sendiri

Bila Anda ingin mencoba memijah sendiri juga bisa. Di tempat penjual bibit ikan Anda sebaiknya memilih ikan gabus yang sudah berumur 1 tahunan dan memiliki bobot sekitar 1,5 kg. Kondisi tersebut cukup ideal dan ikan gabus siap memijah. Jika kurang dari 1 tahun biasanya juga bisa mulai bertelur, tapi pemijahan yang terlalu muda hasilnya tidak begitu bagus.

Pemijahan untuk mendapat bibit berkualitas disarankan dilakukan menjelang musim hujan. Hal ini akan meningkatkan peluang benih-benih larva bertahan hidup. Sebaliknya peluangnya begitu rendah hanya 10% hingga 20% saja jika pemijahan dilakukan di musim kemarau. 

Agar benih ikan gabus mampu bertahan lama bahkan hingga panen pastikan untuk memberi pakan pelet secukupnya secara teratur. Pakan bisa diberikan ketikan ikan berusia 2 minggu. Sedangkan untuk larva yang baru saja menetas lebih cocok diberikan pakan cacing sutra.

Memasuki usia bibit ikan 1 bulan, dianjurkan untuk memindahkan ikan-ikan ke tempat yang lebih besar. Mulai berikan pakan palet dengan ukuran lebih besar menyesuaikan ukuran ikan gabus yang dibudidayakan.

Bila Anda ingin memperoleh hasil ikan yang gemuk kualitas super, selalu perhatikan kepadatan ikan saat di dalam kolam. Banyaknya ikan dalam kolam juga turut mempengaruhi. Jumlah yang ideal yakni 30 ekor per meter dengan ukuran diameter kolam ikan gabus cukup 5-7 m saja.