Salah satu jenis Udang air tawar yang memiliki banyak sekali peminat baik untuk konsumsi rumahan atau restoran besar adalah Udang Galah. Udang Galah memiliki ukuran yang cukup besar dan juga bisa menjadi salah satu komoditas budidaya air tawar yang sangat menguntungkan. Berikut adalah tips Budidaya Udang Galah untuk pemula agar berhasil dan menguntungkan.
Mempersiapkan Kolam dengan Maksimal
Tips pertama Budidaya Udang Galah adalah dengan mempersiapkan kolam secara maksimal. Budidaya Udang Galah bisa dilakukan di kolam terpal yang sangat mudah untuk didapatkan karena hal ini juga sangat sesuai dengan sifat asli Udang Galah yang tidak suka tempat yang berpasir atau berlumpur. Apabila Anda memutuskan untuk menggunakan kolam terpal, maka Anda harus membuat dasar adri kolam tersebut rata dan ada sedikit diagonal yang diletakkan pada saluran masuk dan keluarnya air.
Selain itu Anda juga harus menggunakan penyaring pada saluran air yang masuk dan keluar agar tidak ada hama pada kolam. Tentu saja sebelum kolam siap untuk digunakan Anda harus mengeringkan kolam dalam waktu beberapa hari agar senyawa yang ada di dalam terpal bisa hilang.
Memperhatikan Lokasi untuk Budidaya Udang Galah
Tentu saja memperhatikan lokasi untuk Budidaya Udang Galah juga harus dilakukan bagi Anda yang memutuszkna untuk mebangun kolam tanpa terpal, hal ini agar Anda bisa meyakinan bhawa lokasi yang sudah dipilih aman dan tidak berisiko. Budidaya Udang Galah sebaiknya dilakukan pada daerah yang ada di dataran rendah dengan ketinggian kira-kira 400 m dpl. Lokasi ini sebaiknya bebas dari banjir dan memiliki pH air antara 7 hingga 8.
Budidaya Udang Galah memerlukan air yang mengalir sehingga Anda harus menyiapkan sumber air untuk dialirkan pada kolam secara berkala.
Proses Penebaran Bibit
Setelah dua hal di atas sudah Anda lakukan, maka langkah selanjutnya dalam Budidaya Udang Galah adalah penebaran bibit yang harus dilakukan sehari-hati mungkin. Anda harus melakukan banyak hal mulai dari menuangkan Suplemen Organik Cair khusus perikanan dengan dosis yang sudah ditentukan tunggu hingga satu minggu untuk bisa melakukan penebaran bibit. Anda juga harus melakukan penyesuaian terhadap lingkungan kolam terlebih dahulu sehingga bisa mengetahui apakah ada kemungkinan bibit stress.
Apabila anda sudah memastikan tidak ada bibit yang stress maka penebaran bibit selanjutnya bisa dilakukan. Bibit yang disarankan adalah dengan jumlah 5 sampai 7 ekor per m2.
Memperhatikan Pakan dan Hama yang Ada
Memperhatikan pakan dan hama yang ada menjadi tips Budidaya Udang Galah selanjutnya yang harus dilakukan. Kebutuhan pakan dalam Budidaya Udang Galah adalah protein dengan kandungan 30-55%, karbohidrat, mineral, dan vitamin. Tentu saja akan sedikit sulit jika harus menakar sendiri, oleh karena itu Anda bisa dengan menggunakan pakan alami yang dibantu oleh pakan buatan. Hal ini dikarenakan semau kandungan sudah lengkap di dalam pakan bantuan.
Hama menjadi hal yang akan sangat mengganggu sehingga pemakaiannya harus semakin intensif. Apabila Anda melihat ada udang yang sakit harus langsung diletakkan pada bak isolasi agar tidak menular pada udang lainnya.
Informasi di atas berkenaan dengan Budidaya Udang Galah akan semakin membuat Anda merasa mudah untuk memulai usaha Budidaya Udang Galah. Budidaya Udang Galah akan sangat menguntungkan jika Anda Memahami semua hal dan tekun dalam mempelajari hal-hal baru.
Untuk yang cari bibit ikan anda bisa menghubungi alfafarm. Selain berkualitas bisa juga melayani pengiriman Jawa maupun luar Jawa.